Pada prinsipnya indikator Ichimoku Kinko Hyo adalah untuk memberikan informasi apakah market sedang terjadi trending atau ranging.
Jika market sedang trending, maka kita bisa mencari peluang untuk masuk market mengikuti arah trend yang sedang berlangsung. Uptrend, kita mencari peluang long buy. Downtrend, kita mencari peluang short sell.
Contoh 1:
Arah trend: downtrend
Artinya kita mencari peluang untuk buka posisi short sell.
Nggak perlu kita merasa buka posisi short sell harus dari pucuk atas dan take profit di pucuk bawah. Cukup sesuaikan dengan target money management kita, sesuaikan rasio untung rugi pada posisi yang akan kita ambil.
Contoh 2:
Harga masih di bawah Kumo, jadi kita tetap mencari peluang short sell di market.
Kumo pun sebagai resistance masih cukup kuat menahan harga, sehingga harga melanjutkan perjalanan trend turun. Tetapi momentum nggak cukup kuat untuk mendorong harga sampai ke Fibonacci 161.8% atau TP2 kita.
Ini bisa menjadi sinyal awal bahwa kekuatan trend sudah lemah dan berpotensi berubah arah menjadi Uptrend. Atau kemungkinan lainnya adalah downtrend sudah selesai kemudian menjadi ranging untuk kemudian melanjutkan downtrend atau bisa berubah menjadi uptrend.
Saat ranging, lantas apa yang kita lakukan sebagai trader follow the trend?
Yang kita lakukan adalah hanya mengamati saja tanpa mengambil posisi apapun. Jadi cara mengamatinya adalah membuat tanda (marking area) di mana sedang terjadi ranging. Ketika area tersebut ditembus, baru kemudian kita bisa memikirkan posisi terbaik untuk masuk ke market.
Contoh situasi market Ranging:
Ketika harga nggak membentuk suatu trend, harga mondar-mandir keluar masuk Kumo. Harga nggak respect terhadap Kumo, trend belum diketahui akan ke mana.
Entry yang bisa digunakan saat terjadi ranging dan bersiap untuk follow the trend, adalah dengan strategi breakout.
Saat harga tutup di atas range, maka dapat buka posisi long buy.
Strategi entry pull-back pun dapat digunakan, yaitu saat harga sudah breakout range, tunggu harga melakukan koreksi baru kemudian buka posisi.
0 Comments: